Berdayakan Masyarakat Lewat Integrated Farming
Program Integrated Farming (IF) adalah program yang diharapkan mampu menjadi solusi perihal kesulitan ekonomi atau kemiskinan khususnya yang terjadi pada masyarakat marjinal yang lumayan jauh dari Pekanbaru. Program IF adalah sebuah program pertanian terpadu dimana program ini sendiri diawali dengan pembibitan ikan gabus. Ikan gabus dipilih setelah mempertimbangkan hal-hal seperti memiliki daya jual, tingginya permintaan masyarakat akan ikan gabus, harga jual ikan gabus yang cukup baik serta ikan gabus dapat dibibitkan pada lahan yang terbatas. Seperti konsepnya yaitu pertanian terpadu maka masyarakat juga dapat memanfaatkan lahan sisa pembibitan ikan gabus untuk ditanami berbagai sayuran seperti cabe, tomat, dan sayuran lainnya. Penanaman berbagai sayuran ini akan memanfaatkan limbah kotoran hasil pembibitan ikan.
Program IF sendiri tidak hanya berfokus membantu masyarakat untuk meningkatkan perekonomian mereka sendiri namun program ini merupakan program pemberdayaan yang berkelanjutan. Para masyarakat yang sudah bermitra atau bekerjasama dengan Yayasan Pendar Pagi diharapkan mampu menerapkan metode yang sama untuk membantu serta mengembangkan masyarakat lain di lingkungan sekitarnya, sehingga kegerakan ekonomi dapat terjadi tidak hanya dalam lingkup kecil namun secara menyeluruh.
Selain itu program pemberdayaan ini dianggap efektif agar masyarakat bisa menggunakan potensinya secara maksimal, metode pemberdayaan seperti ini dianggap tepat karena menghindari masyarakat memiliki mental menerima bantuan dan menolong masyarakat dalam memaksimalkan potensi yang ada disekitar mereka. Masyarakat didorong ikut aktif dalam menjalankan program serta ikut aktif dalam mencari solusi ketika menghadapi masalah dalam proses penerapannya. Melalui program pemberdayaan ini diharapkan masyarakat dapat mandiri dan menjadi agen penggerak perubahan untuk orang-orang di sekitarnya.